Do'a yang diajarkan Jibril
kepada Nabi Muhammad
untuk membakar jin jahil
Katakanlah Muhammad,
Bagi segenap orang-orang yang beriman Al-Qur’an menjadi petunjuk dan juga obat.
(QS. Fushshilat : 44)
Do'a tersebut dibawah inilah yang diajarkan oleh Malaikat Jibril kepada Baginda Rasulullah SAW ketika diganggu Ifrit dari bangsa Jin disaat dalam perjalanan Isra' Mi'raj.
Dalam kisah Isra’ Mi’raj... ketika Rasulullah SAW terbang dengan mengendarai Buraq yang diampingi oleh malaikat Jibril... tiba-tiba beliau melihat Ifrit dari bangsa Jin yang mengejar beliau dengan semburan (energi) api.
Setiap Nabi menoleh beliau melihat Ifrit itu terbang membuntuti untuk mencelakakan Nabi dengan terus-menerus menyemburkan (energi) Api dari peralatan obor yang dibawah Jin Ifrit itu.
Kemudian Jibril berkata :
"Tidakkah aku ajarkan kepada anda (Nabi SAW) beberapa kalimat... jika anda baca maka akan memadamkan apinya dan terbalik kepada wajahnya lalu dia binasa (hancur lebur)?"
Kemudian Jibril AS memberitahukan doa tersebut kepada Rasulullah SAW :
أَعُوْذُ بِوَجْهِ اللهِ الْكَرِيْمِ
وَبِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ الَتيْ لاَيُجَاوِزُهُنَّ بَرُّ وَلاَ فَاجِرٌ مِنْ شَرِّ ماَذَرَأَ فِي اْلأرْضِ وَشَرِّمَا يَخْرُج ُمِنْهَا ومِنْ َشَرِّ مَايَنْزِلُ مِنَ السَّمآءِ وَشَرِّ ماَيَعْرُجُ فِيْهَا وَمِنْ فِتَنِ الَّليْلِ وَالنَّهارِ وَمِنْ طُوَارِقِ الَّليلِ وَالنَهَارِ إِلآَطَارِق ا يَطْرُقُ بِخَيْرٍ يَارَحْمَن .
Doa Ruqyah dari malaikat Jibril
"Aku berlindung dengan wajah Allah yang Maha Mulia dan dengan Kalimat-Kalimat Allah yang Sempurna yang tidak ada “melampauinya” segala kebaikan mahupun keburukan dari kejahatan apa yang masuk ke dalam bumi dan apa yang keluar darinya dan dari kejahatan apa yang turun dari langit dan apa yang naik kepadanya. Dan dari kejahatan fitnah di malam dan siang hari dan dari kejahatan jalan-jalan di malam dan siang hari, kecuali suatu jalan yang dilalui dengan kebaikan, wahai yang Maha Penyayang".
Setelah Nabi Muhammad saw. membaca doa tersebut, maka jin Ifrit yang membuntuti beliau jatuh tersungkur lalu binasa dan obornya padam.
(HR. Bukhari)
Dikutip Dari Parapencarisyafaat.blogspot.co.id